BE LEADER NOT BOZZZZZ........
menjadi pemimpin...? menjadi boz...?
ketika dua pertanyaan itu diajukan kepada kita,mungkin kita akan berpikir,bahwa itu adalah 2 hal yang sama.
maybe..? but not sure.
inilah sedikit disparitas ( perbedaan ) dari keduanya..(versi penulis nih ).
Pemimpin...adalah sosok yang berwibawa dan bukan mewibawakan diri seperti bozz.
Pemimpin...adalah sosok yang memberikan tauladan untuk meraih kehidupan yang lebih baik ( memberdayakan ) dan bukan memperdaya yang dipimpinnya.
Pemimpin...adalah sosok yang lapar duluan kenyang belakangan ( mendahulukan kesejahteraan yang dipimpin ) dan bukan sebaliknya.....lapar belakangan kenyang duluan.
Pemimpin...adalah sosok yang berprinsip susah untukku nikmat untuk kaumku dan bukan sebaliknya.....susah untukmu nikmat untukku.
Pemimpin.. adalah sosok yang memberikan contoh kemudian perintah..dan bukan memberikan perintah kemudian contohnya...ke laut aje. ( xixixi )
Pemimpin...adalah sosok yang mau nombok ( menutup kekurangan ) dan bukan meminta kaumnya untuk menutup kekurangan.
Bersambung nih sepertinya.........
epilog..............hujan kemudian terang.......03012 ( lekdedis )
Minggu, 18 Maret 2012
Sabtu, 17 Maret 2012
Semburat saga bulan sendiri.......
merayap perlahan ........
ternaungi kegelapan semesta......
diriku diantara itu.....
menyembunyikan segala nafsu......
mendiamkan segala rasa....
membutakan penglihatan kepadamu.....
menghampakan perasaan anehku.......
Engkau terlelap dilain horizon......
semburat senyum menawan kehampaanku....
terpandang matahati.....
kesendirian terurat menyempal.......
EPILOG KAU MENHGHANTUIKU................................03-012 ( LEKDEEDIS )
merayap perlahan ........
ternaungi kegelapan semesta......
diriku diantara itu.....
menyembunyikan segala nafsu......
mendiamkan segala rasa....
membutakan penglihatan kepadamu.....
menghampakan perasaan anehku.......
Engkau terlelap dilain horizon......
semburat senyum menawan kehampaanku....
terpandang matahati.....
kesendirian terurat menyempal.......
EPILOG KAU MENHGHANTUIKU................................03-012 ( LEKDEEDIS )
Kamis, 15 Maret 2012
hari menghilang sebait senyum.....
mengulum mendesah mencampur resah.....
riuh diluar sana hujan mengguyur.....
keinginan tersapu derasnya...
seklumit ragaku terdampar mengikuti alur.....
jiwa tertinggal entah teriris.....
tangan menggapai angkasa sukma......
tiada ranting menopang lelah.....
burung robin mengorek telinga....
pendengaranku terngiang keluh.....
dideras hujan aku merintih......
kesepian menylimut raga......
epilog hampa 03012 ( lekdedis )
Riuh menyesak harapan sunyi....
mengurai kedalaman hati......
meletupkan nuansa tak mati....
roh penghambaan menyisir jemari....
Riuh menyesak harapan sunyi.....
mendongak kalbu nencari......
keniscaya an berbangkit diuufuk hari....
ruang kosong jiwa tak terisi.......
epilog didera pencarian jiwa........03012 ( lekdedis )
Senin, 12 Maret 2012
Negosiasi demi kemanusiaan
Be my friends....Be comfortly.....maybe..?
pada sat ini..dimana dunia sarat dengan egosentis yang memuncak,semua berpikir sendiri 2,banyak manusia yang kesepian ditengah keramaian,mungkin saja sikap menawarkan sebuah hubungan yang baik..akan menjadi air sejuk bagi mereka.
Be my friends...Be comfortly....sebuah sikap mengalah yang akan menjadikan terbukanya pintu 2 keakraban sesama makhluk ALLOH,yang semakin langka digerus hedonis dan materilaisme.
kitalah yang coba membangun kenyamanan,bukan kita yang mengharap kenyamanan.SEMOGA......
Sabtu, 10 Maret 2012
ahhhhh..........
Nafas tersengal menghindar dosa....
muka menjadi merah oleh amarah....
duduk pun jengah.....
telinga tertutup kotoran kebohongan.....
mulut kecil meracau ......
tangan mengepal ke siapa.....
kebohongan dibelakang menyeringai.....
mengucap tawa melengking...
epilog aku...kau....dan kebohonganku.......03/012 lekdedis.......
muka menjadi merah oleh amarah....
duduk pun jengah.....
telinga tertutup kotoran kebohongan.....
mulut kecil meracau ......
tangan mengepal ke siapa.....
kebohongan dibelakang menyeringai.....
mengucap tawa melengking...
epilog aku...kau....dan kebohonganku.......03/012 lekdedis.......
Jumat, 09 Maret 2012
EGOSENTRIS
Ketika dunia sudah terpasung egosentris yang kolaps......
mungkin inlah sebuah misal yang mendalam.....
WE SHARE....WE CARE
Kamis, 08 Maret 2012
KEGUNDAHAN DALM SEPINYA KERAMAIAN DUNIA YANG EGOSENTRIS
mega dilangit tak pekat....
pun disana terpandang samar....
bayangmu terhalang halimun....
sebelah tangan yang ingin menggapaimu....
teraih kesamaran kesamaran...
nanar jiwa ini....
memuntahkan seriak rasa....
terpendam tak berbangkit......
epilog nelangsa januari 2012....
pun disana terpandang samar....
bayangmu terhalang halimun....
sebelah tangan yang ingin menggapaimu....
teraih kesamaran kesamaran...
nanar jiwa ini....
memuntahkan seriak rasa....
terpendam tak berbangkit......
epilog nelangsa januari 2012....
tergetar raga dibuih
takjub...
surya menuruni langkahnya....
hati ini teringin merintih...
diantara doa tangan sahaya....
kupasrahkan segala urusan kepadaNYA.....
epilog pengharapan......saat sore januari 2012
surya menuruni langkahnya....
hati ini teringin merintih...
diantara doa tangan sahaya....
kupasrahkan segala urusan kepadaNYA.....
epilog pengharapan......saat sore januari 2012
sekeping selembar
lalu kisah....
menuai benih tertanam dibuih rasa....
melawan harapan teronggok dipojok pojok sembilu...
kau berlalu menyungging sedikit senyum....
menjadikan gurat rasa semakin dalam....
melawan harapan teronggok dipojok pojok sembilu...
kesadaranku masih untukmu...
selembar lalu kisah....
tak lenyap akan waktu....
epilog hujan malam hari 13-jan-2012
menuai benih tertanam dibuih rasa....
melawan harapan teronggok dipojok pojok sembilu...
kau berlalu menyungging sedikit senyum....
menjadikan gurat rasa semakin dalam....
melawan harapan teronggok dipojok pojok sembilu...
kesadaranku masih untukmu...
selembar lalu kisah....
tak lenyap akan waktu....
epilog hujan malam hari 13-jan-2012
menggores kaki tanpa
jejak hati......
kelumit ucap terkuak di raga sepi.....
mengenyahkan segala lara...
tanpa desah nafas keteraturan....
matahari masih terbit dari timur....
ALHAMDULLILLAH....
bentang asa tobat belum terhalang....
kemanakah tekad ini.....
menggeleng hati yang mungil....
menampakkan nafsu duniawi......
epilog nafsu makhluk bumi..januari 2012.
kelumit ucap terkuak di raga sepi.....
mengenyahkan segala lara...
tanpa desah nafas keteraturan....
matahari masih terbit dari timur....
ALHAMDULLILLAH....
bentang asa tobat belum terhalang....
kemanakah tekad ini.....
menggeleng hati yang mungil....
menampakkan nafsu duniawi......
epilog nafsu makhluk bumi..januari 2012.
melebihkan rasa
terkecamuk....
selang gundah langkah meremuk...
mewujud lingkar genggaman hati...
merona merah sebulir padi.....
gemetar raga terlirik engkau....
nafsu...ataukah terpukau...
keindahanmu...merembet nadi asmara...
epilog cinta buat kamu..................( PLAT S )
selang gundah langkah meremuk...
mewujud lingkar genggaman hati...
merona merah sebulir padi.....
gemetar raga terlirik engkau....
nafsu...ataukah terpukau...
keindahanmu...merembet nadi asmara...
epilog cinta buat kamu..................( PLAT S )
teronggok raga disudut
ruang ruang jiwamu...
membuih mengikuti alun rasa....
menghempaskan semua nalar
kunafikan sedetik lalu sedetik....
terhinggap dalam riak rasamu....
wajah terbelahmu memalingkan rasaku
akupun berlalu ....
kehidupanku masih tergenggam......
epilog hujan deras 02012 ( semoga dia semangat )
membuih mengikuti alun rasa....
menghempaskan semua nalar
kunafikan sedetik lalu sedetik....
terhinggap dalam riak rasamu....
wajah terbelahmu memalingkan rasaku
akupun berlalu ....
kehidupanku masih tergenggam......
epilog hujan deras 02012 ( semoga dia semangat )
rona kelopak mata
kecilmu...
menahan gumpal gumpal rasa...
berkecamuk tiada titik nadir...
tiada tangan tangan yang meraih...
membirukan hati yang bergejolak...
sedang harapan seakan terjangkau jauh...
kalaupun bukan imanku kepada ALLOH...
entah kemana kaki terserak...
epilog tengah malam 02012 ( semoga dia mendapat kekuatanNYA )
menahan gumpal gumpal rasa...
berkecamuk tiada titik nadir...
tiada tangan tangan yang meraih...
membirukan hati yang bergejolak...
sedang harapan seakan terjangkau jauh...
kalaupun bukan imanku kepada ALLOH...
entah kemana kaki terserak...
epilog tengah malam 02012 ( semoga dia mendapat kekuatanNYA )
mentari menguning
ditempatnya.....
rona seri mengiring hamba...
mengembalikan jiwa yang luluh lantak....
digerus candu candu kehidupan....
hamba telah kembali kepadaMU ya ALLOH....
beban dipunggung telah terletakkan....
Engkaulah yang meraih beban itu...
syukurnya hamba semoga tak putus....
epilog tengah hari 02012.....( dia sudah ceria )
rona seri mengiring hamba...
mengembalikan jiwa yang luluh lantak....
digerus candu candu kehidupan....
hamba telah kembali kepadaMU ya ALLOH....
beban dipunggung telah terletakkan....
Engkaulah yang meraih beban itu...
syukurnya hamba semoga tak putus....
epilog tengah hari 02012.....( dia sudah ceria )
saat bulan menengah di
ufuk...
selang penglihatan tiada redup...
kecamuk fikiran kosong menggayut....
burung malam bertengger rendah...
bintang yang jauh takdapat tergapai...
fikiranku meneteskan kerinduan....
menyesak mencurah di angan...
penerimaan penghambaan diri kepadaMU ya ALLOH...
kugenggam erat ditangan lemah ini...
epilog tengah malam februari 012...untuk kamu...hilangkan kesedihan.
selang penglihatan tiada redup...
kecamuk fikiran kosong menggayut....
burung malam bertengger rendah...
bintang yang jauh takdapat tergapai...
fikiranku meneteskan kerinduan....
menyesak mencurah di angan...
penerimaan penghambaan diri kepadaMU ya ALLOH...
kugenggam erat ditangan lemah ini...
epilog tengah malam februari 012...untuk kamu...hilangkan kesedihan.
Rabu, 07 Maret 2012
Pesan untukku....kau....dan siapapun
hai dedis....hai pejabat...hai politikus....hai konglomerat....hai boss....hai karyawan....hai pegawai negri....hai penegak hukum ( hakim,jaksa,polisi,pengacara)...hai wakil rakyat...hai nelayan....hai..petani...hai buruh...hai pemuka agama....hai tokoh masyarakat....hai menteri...hai dokter.....hai dirjen...hai artis aktor....hai mahasiswa...hai pelajar....hai suppoerter....hai pedagang...hai saudagar....hai tengkulak...hai rentenir......hai semua manusia......ingat .... dunia tidak selamanya....ada yang lebih abadi.....yaitu AKHIRAT....jadilah kita urang yang baik baik saja.....ingat ingat....
Langganan:
Komentar (Atom)